Assalamu'alaikum......
3. Setelah paket bind terinstall, kita juga perlu install paket openSSH, biasanya kalau menggunakan ubuntu server sudah include didalamnya jadi tidak perlu repot2 lagi. Kalau yang belum ada OpenSSH di OS nya, coba ketikkan perintah dibawah ini di terminal linenya.
#sudo apt-get install openssh-server
Setelah semua paket-paket diatas terinstall langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi server DNS kita, berikut langkah-langkahnya :
1. Masuk ke directory konfigurasi bind yang berada di directory /bind
#cd /etc/bind
2. Copy file db.local dan ganti namanya menjadi db.mas-tain.com (bisa diganti sesuai keperluan teman-teman)
#cp db.local db.mas-tain.com
3. Edit file db.mas-tain.com yang tadi kita buat hasil dari copyan file db.local dengan text editor kesayangan Anda.
#nano db.mas-tain.com
4. Edit isi dari db.mas-tain.com menjadi seperti dibawah ini, perhatikan penulisannya dengan baik :
;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA ns.mas-tain.com root.mas-tain.com. (
2 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS ns.mas-tain.com.
@ IN A 192.168.20.250 ; sesuaikan dengan IP server
ns IN A 192.168.20.250 ; sesuaikan dengan IP server
@ IN AAAA ::1
www IN CNAME ns ; mengaktifkan www.mas-tain.com
ftp IN CNAME ns ; mengaktifkan ftp.mas-tain.com
5. Copy kembali file db.mas-tain.com menjadi db.mas-tain.com.out, ingat ya.....di copy bukan di rename jangan sampai salah. Kemudian tambahkan satu baris perintah untuk pointernya seperti yang saya beri tanda bold.
;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA ns.mas-tain.com root.mas-tain.com. (
3
604800
86400
2419200
604800 )
;
@ IN NS ns.mas-tain.com.
100 IN PTR ns.mas-tain.com. ; Pointer
@ IN A 192.168.20.250
ns IN A 192.168.20.250
@ IN AAAA ::1
www IN CNAME ns
ftp IN CNAME ns
6. Selanjutnya edit file named.conf.local menjadi seperti dibawah ini :
// Do any local configuration here//
// Consider adding the 1918 zones here, if they are not used in your
// organization
//include "/etc/bind/zones.rfc1918";
zone "mas-tain.com" {
type master;
file "/etc/bind/db.mas-tain.com";
};
zone "20.168.192.in-addr.arpa" { //ini adalah IP Server kita yang ditulis terbalik
type master;
file "/etc/bind/db.mas-tain.com.out";
};
7. Kemudian kita edit file named.conf.options untuk mengatur DNS Fordwadersnya supaya ketika ada user yang request ke DNS Global maka akan dialihkan ke DNS yang kita buat.
options {
directory "/var/cache/bind";
// If there is a firewall between you and nameservers you want
// to talk to, you may need to fix the firewall to allow multiple
// ports to talk. See http://www.kb.cert.org/vuls/id/800113
// If your ISP provided one or more IP addresses for stable
// nameservers, you probably want to use them as forwarders.
// Uncomment the following block, and insert the addresses replacing
// the all-0's placeholder.
forwarders {
192.168.20.250; // Ini adalah IP Server kita
};
auth-nxdomain no; # conform to RFC1035
listen-on-v6 { any; };
};
8. Edit DNS Server Anda dengan edit file /etc/resolv.conf dengan text editor Anda, menjadi sebagai berikut :
#nano /etc/resolv.conf
search mas-tain.com
nameserver 192.168.20.250
#/etc/init.d/bind9 restart
10. Jika sukses maka Anda tinggal melakukan test baik dari server itu sendiri maupun dari sisi client. Ketikan perintah berikut di server DNS kita.
#dig [nama domain]
#dig mas-tain.com
Jika hasilnya seperti gambar dibawah, berarti settingan kita sudah benar :
Alhamdulillah sebentar lagi lebaran....ga terasa ternyata puasa 1 Bulan itu cepet banget yah. Dalam suasana berbahagia dibulan yang penuh berkah ini, saya mau mencoba berbagi langkah-langkah membangun DNS Server dengan Bind9. Artikel ini saya buat juga sebagai media pengingat saya, karena saya sendiri masih belum hafal sampai sekarang command line nya, hehehehe.......
Langsung saja untuk materi kali ini kita harus sudah menyiapkan bahan-bahannya sebagai berikut :
1. Linux OS Ubuntu 10.04 Server (boleh dengan distro linux lainnya)
2. Paket bind9, kalau kita menggunakan Ubuntu Server biasanya sudah include paket bind ini jadi tidak perlu lagi install paket ini di OS kita. Tapi jika kita menggunakan OS Linux Ubuntu Desktop kita harus install paket tersebut secara terpisah dengan mengetikkan command sebagai berikut
# sudo apt-get install bin9
# sudo apt-get install bin9
3. Setelah paket bind terinstall, kita juga perlu install paket openSSH, biasanya kalau menggunakan ubuntu server sudah include didalamnya jadi tidak perlu repot2 lagi. Kalau yang belum ada OpenSSH di OS nya, coba ketikkan perintah dibawah ini di terminal linenya.
#sudo apt-get install openssh-server
Setelah semua paket-paket diatas terinstall langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi server DNS kita, berikut langkah-langkahnya :
1. Masuk ke directory konfigurasi bind yang berada di directory /bind
#cd /etc/bind
2. Copy file db.local dan ganti namanya menjadi db.mas-tain.com (bisa diganti sesuai keperluan teman-teman)
#cp db.local db.mas-tain.com
3. Edit file db.mas-tain.com yang tadi kita buat hasil dari copyan file db.local dengan text editor kesayangan Anda.
#nano db.mas-tain.com
4. Edit isi dari db.mas-tain.com menjadi seperti dibawah ini, perhatikan penulisannya dengan baik :
;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA ns.mas-tain.com root.mas-tain.com. (
2 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS ns.mas-tain.com.
@ IN A 192.168.20.250 ; sesuaikan dengan IP server
ns IN A 192.168.20.250 ; sesuaikan dengan IP server
@ IN AAAA ::1
www IN CNAME ns ; mengaktifkan www.mas-tain.com
ftp IN CNAME ns ; mengaktifkan ftp.mas-tain.com
5. Copy kembali file db.mas-tain.com menjadi db.mas-tain.com.out, ingat ya.....di copy bukan di rename jangan sampai salah. Kemudian tambahkan satu baris perintah untuk pointernya seperti yang saya beri tanda bold.
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA ns.mas-tain.com root.mas-tain.com. (
3
604800
86400
2419200
604800 )
;
@ IN NS ns.mas-tain.com.
100 IN PTR ns.mas-tain.com. ; Pointer
@ IN A 192.168.20.250
ns IN A 192.168.20.250
@ IN AAAA ::1
www IN CNAME ns
ftp IN CNAME ns
6. Selanjutnya edit file named.conf.local menjadi seperti dibawah ini :
// Do any local configuration here//
// Consider adding the 1918 zones here, if they are not used in your
// organization
//include "/etc/bind/zones.rfc1918";
zone "mas-tain.com" {
type master;
file "/etc/bind/db.mas-tain.com";
};
zone "20.168.192.in-addr.arpa" { //ini adalah IP Server kita yang ditulis terbalik
type master;
file "/etc/bind/db.mas-tain.com.out";
};
7. Kemudian kita edit file named.conf.options untuk mengatur DNS Fordwadersnya supaya ketika ada user yang request ke DNS Global maka akan dialihkan ke DNS yang kita buat.
options {
directory "/var/cache/bind";
// If there is a firewall between you and nameservers you want
// to talk to, you may need to fix the firewall to allow multiple
// ports to talk. See http://www.kb.cert.org/vuls/id/800113
// If your ISP provided one or more IP addresses for stable
// nameservers, you probably want to use them as forwarders.
// Uncomment the following block, and insert the addresses replacing
// the all-0's placeholder.
forwarders {
192.168.20.250; // Ini adalah IP Server kita
};
auth-nxdomain no; # conform to RFC1035
listen-on-v6 { any; };
};
8. Edit DNS Server Anda dengan edit file /etc/resolv.conf dengan text editor Anda, menjadi sebagai berikut :
#nano /etc/resolv.conf
search mas-tain.com
nameserver 192.168.20.250
9. Setelah konfigurasi diatas selesai di lakukan, langkah berikutnya adalah restart serveice bind9 Anda dengan command berikut :
10. Jika sukses maka Anda tinggal melakukan test baik dari server itu sendiri maupun dari sisi client. Ketikan perintah berikut di server DNS kita.
#dig [nama domain]
#dig mas-tain.com
Jika hasilnya seperti gambar dibawah, berarti settingan kita sudah benar :
Selanjutnya untuk sisi client tinggal setting DNS IP nya ke IP DNS kita, kemudian coba ping ke mas-tain.com maka hasilnya akan diarahkan ke IP DNS kita, seperti gambar berikut ini :
Oke, cukup sekian untuk artikel ini, semoga bermanfaat dan saya mohon maaf bila ada kata atau penjelasannya saya kurang jelas. Dan terima kasih telah berkunjung ke blog sederhana ini.
Wassalamu'alaikum......
Note : tanda "#" pada penulisan command tidak usah dituliskan kembali
Semoga bermanfaat......Amin......
ReplyDelete